cara budidaya ikan bawal
Warta Bandung

5 Tips dan Cara Budidaya Ikan Bawal Paling Mudah

Cara budidaya ikan bawal bukanlah suatu hal yang sulit. Terlebih lagi ikan ini banyak disukai oleh hampir sebagian orang. Ikan bawal juga memiliki banyak keunggulan serta manfaat yang diberikan oleh ikan tersebut.

Wajar jika banyak pegawai yang di PHK beralih untuk memproses budidaya ikan bawal tersebut. Ada banyak cara proses budidaya yang bisa Anda ikuti step by stepnya.

Di artikel ini sudah saya tuliskan 5 tips yang bisa Anda gunakan untuk membudidayakan ikan bawal agar hasilnya maksimal. Cara ini mudah dilakukan oleh para pemain sekalipun seperti Anda, yuk baca selengkapnya.

Cara Pemilihan Indukan Ikan Bawal

Cara memilih indukan ikan bawal pada proses cara budidaya ikan bawal tidak terlalu sulit. Hanya saja Anda wajib untuk mengetahui sebuah ciri khas dari masing-masing ikan tersebut.

Salah satunya yaitu untuk memilih apakah ikan tersebut jantan atau betina. Maka Anda dapat mempersiapkan segalanya hal ini karena jika Anda tidak mengetahuinya akan sangat sulit tentunya.

  1. Ciri khusus dari ikan bawal jantan yaitu sangat simpel umur dari ikan tersebut haruslah 3 tahun. Bahkan harus memiliki sebuah berat badan kurang lebih 2 kg untuk pengembangan biakan.
  2. Selain itu ikan bawal ini juga memiliki sebuah tekstur kulit yang agak kasar dan juga memiliki kulit yang berwarna kemerahan. Itulah ciri khusus yang dimiliki oleh ikan bawal jantan
  3. Sedangkan ciri khusus untuk indukan ikan bawal betina yaitu harus berusia 4 tahun memiliki berat kurang lebih 2kg. Hampir sama dengan ikan bawal jantan.
  4. Selain itu tekstur tubuh dari ikan bawal betina yaitu memiliki sebuah bentuk agak lembek dibandingkan dengan ikan jantan. Bahkan dari segi warna ikan ini juga memiliki warna yang cukup gelap dari ikan bawal jantan.
  5. Tahapan selanjutnya selain dari segi indukan jantan dan betina Anda juga harus memperhatikan sebuah bentukan fisik dari masing-masing ikan tersebut. Pada tahapan proses budidaya sendiri usahakan jangan membuat dengan menggunakan ikan yang tidak memiliki fisik sempurna karena hal tersebut tentunya akan membuat bibit ikan bawal tersebut tidak sempurna.

Baca juga: Cara Budidaya Ikan Koki yang Baik dan Benar 

Cara Persiapan Tempat Dari Ikan Bawal

Ada beberapa hal yang dapat Anda siapkan untuk proses budidaya ikan bawal. Salah satunya yaitu tempat untuk ikan tersebut tinggal.

Hal ini dilakukan agar ikan dapat memiliki sebuah tempat tinggal yang pas terhadap jenisnya. Oleh karena itu tempat ini yang harus di persiapkan untuk cara budidaya ikan bawal yang dapat Anda lakukan.

  1. Persiapkan lahan yang cukup besar untuk proses budidaya ikan bawal tersebut.
  2. Hal yang kedua yaitu Anda bisa menyiapkan sebuah kolam ikan yang terbuat dari tanah untuk proses budidaya ikan bawal.
  3. Pastikan bahwa tanah yang akan Anda gunakan untuk kolam ikan bawal sudah tidak basah. Hal ini karena akan mempengaruhi kualitas dari air yang ada di dalam kolam nantinya.
  4. Anda juga bisa menambahkan sebuah kapur Tohor yang memiliki fungsi untuk menghilangkan hama-hama yang terdapat pada kolam tersebut. Pastikan dosis atau takaran yang Anda berikan pas tidak kurang atau pun lebih yaitu sebanyak 25 kg.
  5. Hal yang berikutnya yaitu Anda juga bisa untuk memberikan air ke dalam kolam. Air yang pertama yaitu untuk membersihkan kolam dari sisa zat kimia. Air yang kedua yaitu untuk ikan bawal yang nantinya akan di budidayakan.
  6. Tahapan berikutnya yang perlu Anda ingat yaitu proses ikan bawal ini Anda harus menyiapkan beberapa kolam untuk mengisi ikan berdasarkan besar dan kecilnya ikan tersebut.
  7. Pastikan air di dalam kolam juga tidak terlalu banyak dan juga tidak terlalu sedikit agar dapat seimbang dan tidak memerlukan kolam lainnya.
  8. Tidak hanya itu saja sebelum memasukkan ikan ke dalam kolam tersebut pastikan bahwa pH yang terdapat dalam air kolam tersebut sudah pas dengan standar ikan bawal.

Baca juga: Cara Budidaya Ikan Hias Arwana Bagi Pembudidaya Pemula

Cara Membudidayakan Ikan Bawal

Pada proses cara budidaya ikan bawal Anda bisa menggunakan bibit dari ikan bawal yang banyak dijual di pasaran.

Hal ini tentunya untuk mempermudah serta mempercepat proses panen. Terlebih lagi untuk para pemula Anda bisa melakukan sebuah proses budidaya dengan menggunakan bibit ikan bawal terlebih dahulu.

  1. Anda dapat memilih bibit ikan bawal yang terlihat masih segar dan fresh hal ini dapat terlihat dari gerak ikan tersebut.
  2. Hal yang kedua yaitu pastikan bahwa tubuh nya lengkap dan tidak ada kekurangan sedikit pun
  3. Setelah Anda membeli bibit dari ikan bawal jangan di keluarkan dari plastiknya terlebih dahulu. Anda dapat menaruh nya langsung di dalam kolam agar ikan dapat langsung beradaptasi dengan air yang akan digunakan.
  4. Tunggu hingga proses mencapai kurang lebih tiga hari. Barulah nanti ikan tersebut bisa langsung Anda lepaskan di kolam secara perlahan.
  5. Anda bisa melepaskan ikan di sebuah kolam terpal sebanyak kurang lebih 100 ekor. Hal ini tentunya berdasarkan sebuah tinggi dari badan dan juga berat badan dari ikan bawal tersebut.
  6. Pada tahapan ini Anda bisa mulai memberikan ikan tersebut makanan sedikit demi sedikit. Hal ini agar dapat terlihat apakah bibit ikan sudah mulai lapar dan mampu beradaptasi atau belum.

Baca juga: Cara Budidaya Ikan Lele Dengan Media Terpal

Cara Melakukan Perawatan Ikan Bawal

Setelah beberapa proses hingga tahapan Anda lewati kemudian beralih ke sebuah proses selanjutnya dalam cara budidaya ikan bawal yaitu perawatan.

Tentunya jika Anda ingin membudidayakan ikan bawal haruslah melakukan perawatan yang sesuai dengan aturan dari standar ikan bawal tersebut.

Agar ikan tidak mengalami mati dan lain sebagainya oleh karena itu Anda bisa memperhatikan beberapa hal berikut ini.

  1. Memberikan makan terhadap ikan bawal pada proses ini Anda dapat memberikan makanan tersebut sesuai dengan takaran ukuran dan berat badan dari ikan bawal tersebut. Maka dari itu perlu dilakukan pemisahan ikan karena untuk memudahkan Anda dalam memberikan pakan tersebut.
  2. Pastikan bahwa Anda memberikan vitamin yang pas untuk ikan bawal agar dapat bertumbuh kembang dengan baik. Hal ini karena jika ikan tidak diberikan sebuah vitamin yang pas maka proses tumbuh kembang pun akan lumayan lama. Sehingga berat badan dari ikan pun tidak akan mudah naik.
  3. Melakukan pengurasan kolam tiga hari sekali agar ikan tidak setres jika kolam terbuat dari tanah. Maka harus dilakukan pembersihan secara rutin yaitu dengan cara menyikat bagian pinggiran kolam dan juga menguras air.

Proses Panen Ikan Bawal

Biasanya setelah melalui beberapa tahapan tadi barulah Anda bisa merasakan hasil dari apa yang telah Anda budidayakan.

Cara budidaya ikan bawal ini harus dilakukan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang sempurna maka dari itu ada beberapa hal cara untuk melakukan proses sebuah panen dari ikan bawal tersebut.

  • Anda dapat menghitung awal memasukkan bibit ikan tersebut ke dalam kolam hingga saat panen tiba. Jika jangka waktunya sudah memasuki tahap 6 bulan maka sudah dikatakan cukup dan bisa untuk di panen.
  • Anda dapat menimbang dari masing-masing berat ikan tersebut. Jika berat tersebut telah mencapai rata-rata untuk dijual di pasaran yaitu sebesar 500 gram. Maka Anda sudah bisa mulai panen ikan tersebut.
  • Cara panen ikan pun hampir sama dengan cara memanen ikan lainnya yaitu dengan cara mengeringkan air yang ada di dalam kolam kemudian Anda bisa mulai mengambil ikan-ikan bawal yang telah siap panen.

Nah itulah tips dan cara budidaya ikan bawal paling mudah dilakukan oleh para pemula yang paling mudah dilakukan. Silahkan lakukan dan ikuti langkah-langkahnya seperti di atas. Tinggalkan pertanyaan Anda di komentar jika belum paham.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *