4 Cara Budidaya Ikan Koi Bagi Pemula

Cara budidaya ikan koi bagi pemula memang gampang-gampang susah untuk dipraktekkan, maka dari itu teknik pembudidayaan yang tepat harus dilakukan. Ikan koi merupakan salah satu jenis ikan hias yang tercipta dari persilangan beberapa jenis ikan hias lainnya.

Ikan ini sendiri memiliki nama ilmiah Cyprinus caprio. Menurut kepercayaan orang Jepang, ikan koi dikenal sebagai jenis ikan pembawa keberuntungan karena dianggap sebagai perwujudan dari cinta yang tulus dan persahabatan yang abadi.

Di Indonesia sendiri, ikan koi mulai dikenal pada tahun 1960-an. Di mana proses pengenalan ikan ini terjadi akibat adanya pemberian hadiah berupa ikan koi dari pemimpin Cina kepada Presiden Sukarno.

Kemudian hadiah ini diberikan oleh presiden Sukarno kepada masyarakat pembudidaya ikan di Batu, Jawa Timur untuk dikembangbiakkan. Nah berikut ini adalah langkah-langkah pembudidayaan ikan koi bagi pemula yang sangat mudah

Pemilihan Induk Ikan Koi

Cara budidaya ikan koi bagi pemula yang pertama dan sangat krusial untuk dilakukan adalah pemilihan induk. Pasalnya, pemilihan induk yang tepat akan membawa hasil yang maksimal dalam pembudidayaan. Untuk itu, pilihlah ikan koin yang berkualitas. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa anda lakukan dalam pemilihan induk ikan koi yang berkualitas.

1. Meminjam dari para penghobi ikan koin

Biasanya ikan koi yang berkualitas akan sangat sulit untuk anda dapatkan, cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah dengan meminjam bibit ikan koi berkualitas di penangkarannya atau pada seseorang yang memiliki hobi memelihara ikan koi. Kenapa harus meminjam pada meraka penghobi ikan koi?

Ini karena, mereka para penghobi ikan koi memiliki bibit ikan koi yang berkualitas dalam jumlah yang sangat banyak. Biasanya bibit ini mereka gunakan untuk peliharaan sendiri atau digunakan untuk mengikuti kontes-kontes ikan koi yang bergengsi. Namun, para penghobi ikan koin rata-rata enggan atau tidak memiliki keterampilan khusus dalam mengawinkan bibti ikannya. Padahal, untuk mengembangkan ikan dan menciptakan ikan koi yang tetap berkualitas harus dikawinkan ketika waktunya.

Oleh karena demikian, anda yang memiliki keinginan kuat dan keterampilan dalam melakukan budidaya ikan koi namun terhalang masalah bibit, bisa melakukan kerjasama dengan para penghobi ikan koi. Di mana kerja sama ini sama-sama memiliki keuntungan. Untuk pemilik ikan koin memiliki keuntungan karena ikannya ada yang mengawinkan dan bertambah banyak, kemudian untuk pembudidaya memiliki keuntungan mendapatkan bibit yang berkualitas. Sistem pembagian hasil dalam kerja sama ini biasanya dilakukan dengan cara memberikan pemiliki untuk memilih satu atau dua ekor dari hasil ikan koi yang telah berhasil dikawinkan oleh pembudidaya.

2. Melihat dari ciri-ciri fisik ikan koi

Jika anda tidak mendapatkan orang untuk dipinjami ikan koi, maka jalan membeli bibit di pasar adalah langkah yang bisa diambil. Namun sebelum memutuskan untuk membeli ikan koi, ketahuilah beberapa ciri-cirinya agar anda tidak rugi.

Ikan koi yang berkualitas biasanya memiliki umur yang sudah cukup matang, umumnya memiliki kisaran umur lebih dari 2 tahun. Kemudian, anda lihat dari jenis ikan koi yang sama atau paling mendekati. Seperti contohnya, jenis kohaku dengan kohaku.

Ikan koi yang berkualitas dibarengi juga dengan bentuk tubuh yang ideal. bisa anda lihat dari bagian atasnya yang tampak seperti torpedo. Tubuh yang ideal juga dibarengi dengan gaya berenang yang tenang dan seimbang serta memiliki gerakan yang aktif dan gesit di kolam.

Warna yang cemerlang dan kontras menandakan juga sebagai ikan koi yang berkualitas dan sangat cocok untuk anda pelihara. Selain itu juga, indukan jantan dan betina ikan koi telah matang secara gonad.

Pemeliharaan Indukan Ikan Koi

Setelah mendapatkan induk ikan koi yang berkualitas, cara budidaya ikan koi bagi pemula berikutnya adalah proses pemeliharaan yang tepat. Karena induk yang berkualitas tidak akan ada artinya apabila dalam proses pemeliharaannya kurang baik. Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa anda praktekkan dalam pemeliharaan ikan koi secara mudah.

1. Pemberian pakan

Pemberian pakan yang tepat akan mempercepat pertumbuhan ikan koi. Biasanya para pembudidaya ikan koi memberikan peliharaanya dengan pelet yang memiliki ukuran 8 mm. Untuk jumlah pakan yang diber ikan pada ikan koi itu berkisar 3% sampai 5% dari berat tubuh yang dimilikinya.

Dalam sehari, pemberian pakan ikan koi dilakukan setiap 2-4 kali secara rutin. Idealnya, ikan koi yang berusia 2 tahun akan memiliki panjang tubuh sekitar 60 cm.

2. Kolam tempat pemeliharaan

Agar mendapatkan hasil yang maksimal sesuai harapan, anda sebaiknya memilihara induk ikan koi pada kolam yang khusus. Idealnya kolam tempat pemeliharaan ikan koi memiliki kedalaman sekitar 150 cm dari dasarnya. Biasanya, semakin dalam kolam ikan koin, akan semakin baik bagi ikan tersebut.

Selain kedalaman, kepadatan kolam juga sangat penting anda perhatikan. Biasanya kolam yang memiliki ukuran 4×5 meter diisi paling banyak 20 ikan koi betina. Kemudian diisi paling banyak 40 ekor ikan koi jantan. Ini dikarenakan, induk betina ikan koi memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan induk jantannya.

Pemijihan Ikan Koi

Proses pemijihan merupakan cara budidaya ikan koi bagi pemula yang sangat penting dikatahui. Berikut adalah langkah-langkahnya

1. Proses pemijihan ikan koi

Umumnya proses pemijihan terjadi selama 1 malam. Untuk itu, anda bisa menaruh ikan koi pada sore hari di kolamnya. Taruhlah ikan koi betina terlebih dahulu selama 2 sampai 3 jam untuk beradaptasi. Kemudian masukkan ikan koi jantan pada kolam sebanyak 3 sampai 5 ekor. Ini bertujuan untuk memperlancar proses pemijihan.

Pemijihan terjadi pada tengah malam sekitar pukul 11 malam sampai pagi sebelum matahari terbit. Ketika proses ini telah selesai, segera pindahkan telur agar tidak dimakan oleh induknya.

2. Penetasan larva ikan koi

Cara budidaya ikan koi bagi pemula pada proses pemijihan berikutnya adalah penetasan larva. Suhu kolam yang normal untuk penetasan larva adalah 27 hingga 30 derajat celcius. Dan untuk telurnya sendiri akan menetas selama 48 jam. Apabila suhu kolam terlalu panas, maka telur akan membusuk. Dan apabila suhu kolam terlalu dingin maka penetasan telur akan lama.

3. Pendederan

Pendederan merupakan kegiatan memilihara ikan koi yang berumur hingga 3 bulan pada kolam yang khusus. Biasanya ukuran kolam yang sering digunakan adalah 3×4 dengan kedalaman 40 cm. Di mana dalam kolam ini mampu menampung sebanyak 250-300 ekor anak ikan koi.

Pemasaran Ikan Koi

Cara budidaya ikan koi bagi pemula yang terakhir adalah pemasaran. Di mana langkah ini merupakan langkah yang paling ditunggu-tunggu. Berikut urain lengkapnya dalam langkah ini.

1. Penyortiran ikan koi

Sebelum memasarkan ikan koi, cara budidaya ikan koi bagi pemula yang perlu dilakukan adalah menyortirnya. Langkah ini bertujuan untuk menentukan tingkatan harga ikan yang hendak anda jual nantinya. Penyortiran ini bisa dilakukan ketika umur ikan sudah mencapai satu bulan. Dan beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti, bentuk tubuh, kualitas warna, serta ukuran badan ikan.

2. Pemasaran

Yang terakhir adalah pemasaran. Di mana dalam pemasaran ini bisa anda lakukan secara online atau offline. Untuk offline bisa dipasarkan secara langsung atau melalui pengumpul ikan koi.

Demikianlah Cara budidaya ikan koi bagi pemula yang bisa anda lakukan di rumah. Tentu cara ini adalah cara yang sangat mudah dilakukan dan telah banyak dibuktikan oleh para pembudidaya ikan koi pemula.