Budidaya sebuah ikan lele tentunya banyak dicari dan digunakan oleh hampir sebagian orang. Bagi mereka budidaya ini sangat mudah dan tentunya dapat menghasilkan sebuah hasil yang luar biasa. Terlebih lagi proses yang cukup mudah sehingga untuk para pemula pun tidak akan mengalami kesulitan. Inilah cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele yang bisa Anda lakukan pada pekarangan rumah.
Memilih Indukan Ikan Lele
Banyak orang yang sudah melakukan sebuah indukan dari ikan lele. Ada yang menggunakan sebuah media ember, kolam beton dan juga kolam dalam bentuk terpal. Oleh karena itu bagi Anda yang ingin mempelajari cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele dapat mempelajari ilmu tersebut pada bagian poin di bawah ini.
- Hampir sama dengan sebuah pemilihan indukan lele dengan kolam lainnya. Anda bisa memilih ikan lele dilihat dari berat badan yang dimiliki oleh lele tersebut
- Anda juga bisa melihat dari sebuah gerak ikan lele tersebut yang terkadang membuat lele tersebut mendapatkan sebuah predikat yang layak untuk dipilih
- Hal yang berikutnya yaitu Anda juga dapat memilih indukan yang sehat dan tidak tampak sakit karena hal ini akan mempengaruhi sebuah proses indukan
- Tahapan berikutnya yaitu terdapat pada sebuah proses pemeriksaan fisik dari ikan lele. Terkadang ada ikan lele yang tampak sehat namun ternyata memiliki sebuah kekurangan. Maka hal itu sangat perlu untuk diperhatikan lebih mendalam mengenai sebuah proses tersebut
Persiapan Tempat Untuk Ikan Lele
Seperti biasanya sebelum ikan melalui proses budidaya ada beberapa step yang harus diikuti. Salah satunya yaitu untuk menyiapkan sebuah tempat untuk budidaya ikan lele tersebut. Jika Anda tidak membuat tempat untuk budidaya terlebih dahulu maka hal ini akan sangat percuma dan tidak akan memiliki manfaat. Maka dari itu ada beberapa proses cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele.
- Menyiapkan terpal untuk membuat budidaya lele jika Anda tidak ingin repot maka bisa menggunakan yang langsung pakai. Namun jika Anda ingin lebih kreatif maka bisa untuk membuatnya sendiri.
- Menyiapkan pipa untuk aliran air yang akan masuk ke dalam kolam selain dapat menambahkan kesan pedesaan juga dapat memberikan sebuah oksigen bagi ikan-ikan tersebut. Maka dari itu pipa tersebut harus terhubung kepada saluran air yang mengalir agar air dapat mengalir ke kolam tersebut.
- Setelah itu menyiapkan beberapa daun pepaya untuk dijadikan sebagai penghilang bau dari plastik yang dikeluarkan oleh terpal tersebut. Agar ketika lele masuk tidak menghirup bau zat kimia yang dikeluarkan dari terpal tersebut.
- Hal yang selanjutnya Anda juga bisa beberapa tempat untuk lele tersebut. Pastikan bahwa tempat tersebut sesuai dengan umur dan juga bobot dari lele yang Anda budidayakan.
- Anda juga bisa untuk menyiapkan beberapa balok untuk dijadikan sebagai penyanggah agar terpal tersebut tidak oleng atau pun rubuh saat diisi oleh air dengan kapasitas cukup tinggi.
- Pastikan bahwa air yang Anda masukkan sesuai dengan standar jika tidak maka akan merusak sebuah kembang biak dari ikan tersebut
Baca juga: Cara Budidaya Ikan Wader
Proses Budidaya Ikan Lele Menggunakan Terpal
Cara budidaya ikan lele bisa dibilang cukup mudah bila dibandingkan dengan membudidayakan ikan jenis lainnya. Hal ini dapat terlihat dari perkembangan ikan dan juga proses dari pembuahan ikan tersebut. Banyak orang yang menggunakan cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele karena dipercaya mudah untuk dibersihkan dan tidak memerlukan banyak pengeluaran.
- Bibit ikan lele yang telah Anda beli bisa terlebih dahulu dimasukkan ke dalam sebuah ember yang berisikan sebuah air bersih.
- Setelah itu Anda dapat mengecek tingkat kapasitas dari air yang ada di dalam kolam apakah sudah pas atau tidak.
- Tahapan selanjutnya Anda bisa untuk memasukkan ikan lele dengan cara menggiring ikan lele tersebut keluar dari dalam ember. Agar mereka dapat beradaptasi terlebih dulu dengan lingkungan baru dan juga air yang baru.
- Saat proses ini berlangsung maka ikan tersebut tidak boleh diberikan makan terlebih dahulu. Jika ikan sudah merasakan lapar barulah Anda bisa memberikan ikan tersebut makanan sedikit demi sedikit. Hal ini juga untuk melihat apakah ikan cocok dengan lingkungan tersebut atau tidak.
- Berikutnya yaitu proses budidaya ikan lele ini biasanya memakan waktu satu harian full tergantung dari cuaca.
- Dalam proses budidaya tersebut Anda harus memastikan bahwa ikan lele tersebut masuk ke dalam kolam pada saat cuaca redup yaitu pada waktu pagi atau sore hari.
- Pastikan bahwa dalam satu terpal tidak melebihi muatan karena akan menyebabkan ikan mengalami kesulitan dalam bergerak dan juga mendapatkan oksigen.
Perawatan Ikan Lele Dengan Media Terpal
Ketika lele sudah melewati masa pendewasaan maka cara merawatnya pun akan mudah. Anda tidak harus bersusah payah lagi untuk memperhatikan lele tersebut setiap harinya. Cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele
- Caranya yaitu Anda hanya cukup untuk memberikan sebuah pakan untuk lele yang Anda budidayakan.
- Anda dapat memindahkan ikan yang terlihat lebih besar agar ikan-ikan tersebut tidak mudah untuk memakan ikan lele yang masih bibit.
- Hal yang selanjutnya yaitu Anda dapat memperhatikan lele tersebut dalam kurun waktu tiga hari sekali. Cara ini dilakukan untuk melihat kondisi dari lele yang Anda ternak tersebut apakah ada perkembangan atau tidak.
Baca juga: Tips dan Cara Budidaya Ikan Bawal
Panen Ikan Lele dengan Trik Simpel
Banyak orang yang terkadang takut terhadap lele karena patil dari lele tersebut. Hal ini karena lele sangat gesit dan juga terkesan ganas bila nyawanya akan terancam. Maka dari itu agar hal tersebut tidak terjadi kepada diri Anda Tips dari cara pembuatan kolam terpal untuk budidaya ikan lele akan memberikan solusi yang tepat untuk panen lele dengan mudah.
- Gunakan sarung tangan yang terbuat dari bahan guna melindungi tangan Anda dari serangan patil lele tersebut.
- Hal yang kedua, satu hari sebelum memanen lele maka Anda jangan memberikan pakan apapun kepada lele. Hal ini karena lele yang kenyang akan sulit untuk ditangkap sedangkan lele yang lapar dapat dengan mudah untuk di giring.
- Menyiapkan sebuah jaring besar untuk menangkap lele tersebut ke dalam jaring. Anda dapat menggiringnya dengan menggunakan pakan ikan lele.
- Setelah itu pada tahapan berikutnya Anda dapat memperhatikan berat ataupun bobot dari ikan lele yang Anda ternak.
- Jika telah memasuki sebuah berat 500 gram maka ikan-ikan ini sudah layak untuk di jual di pasaran.
Cara Kerja di Australia dan Syaratnya, Ternyata Mudah Lho
10 Daftar Hotel di Bandung Bintang 5 Paling Rekomended
Alasan Perusahaan Membutuhkan Digital Marketing Agency
15 Tips Memilih Bunga Tangan Pengantin