Apakah kalian tahu daftar pemain Persib 1995 yang mampu membuat mereka juara di Liga Indonesia pertama?
Sebenarnya sebelum menjuarai Liga Indonesia, Persib sudah menjuarai kompetisi Perserikatan.
Persib berhasil mendapatkan 5 gelar kemenangan dalam kompetisi perserikatan, yaitu pada tahun 1937, 1959-1961, 1968, 1989-1990 dan 1993-1994.
Persib juga merupakan juara penutup pada kompetisi perserikatan karena kompetisi berubah menjadi Liga Indonesia pada tahun 1994.
Laga Terakhir Persib di Kompetisi Perserikatan
Keberhasilan Persib dalam menjuarai kompetisi perserikatan ini bermula dari kegagalan mereka dalam mempertahankan gelar juara pada tahun 1992 di kompetisi perserikatan.
Mereka mulai mempersiapkan diri dengan berbenah semaksimal mungkin untuk menjuarai kompetisi perserikatan tahun 1993.
Persiapan yang matang ini membuat Persib tampil dengan baik di babak penyisihan.
Dengan performa nya yang bagus di babak penyisihan Persib berhasil menduduki puncak klasemen wilayah barat.
Dari 12 pertandingan Persib berhasil mengakhiri pertandingan dengan hasil 8 menang, 5 imbang, dan sekali kalah.
Mereka berhasil mendapatkan 21 poin dalam babak penyisihan tersebut.
Dengan keberhasilannya menduduki puncak klasemen wilayah barat Persib melenggang ke babak delapan besar dan tergabung di Grup K bersama juara bertahan PSM Ujung Pandang, PSIR Rembang, dan Persiraja Banda Aceh.
Mereka berhasil meraih kemenangan dalam dua pertandingan yaitu melawan Persiraja Banda Aceh dan PSIR Rembang. Sedangkan dengan juara bertahan PSM Ujung Pandang, Persib bertanding imbang.
Dengan dua kemenangan dan satu kali imbang itu cukup untuk mereka masuk ke babak semifinal dengan status juara Grup K.
Di semifinal Persib sudah di tunggu oleh Persija Jakarta sebagai lawan tandingnya, pertandingan tersebut berlangsung sangat sengit sehingga orang-orang menyebutnya sebagai laga final kepagian.
Saking sengitnya pertandingan antara Persib Bandung dan Persija Jakarta berakhir dengan skor 1 – 1 dan mereka harus menentukan pemenang dengan cara adu penalti.
Persib Bandung merupakan tim yang di kenal kurang jago dalam adu penalti, contohnya saja pada babak final perserikatan tahun 1983 mereka di taklukan oleh PSMS Medan melalui babak adu penalti.
Situasi ini kurang menguntungkan bagi Persib Bandung karena selain kurang jago dalam adu penalti, kekalahan di final perserikatan tahun 1983 ini juga sangat berpengaruh pada mental pemain yang akan mengeksekusi tendangan penalti.
Kegagalan Robby Darwis yang menjadi penendang pertama juga membuat kecemasan dan kekhawatiran pada mental pemain Persib akan menurun.
Akan tetapi mental mereka ternyata tidak menurun, empat penendang berikutnya berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Lima penendang dari Persija dua diantaranya berhasil digagalkan oleh kiper dari Persib, sehingga mengantarkan Persib ke babak final.
Di babak final Persib berhadapan dengan PSM Ujung Pandang yang tak lain sang juara tahun lalu sekaligus musuh bebuyutan sejak era 1960-an.
Pada awal pertandingan para pemain Persib tampil menggila dan tak memberikan kesempatan kepada PSM Ujung Pandang untuk mengembangkan permainan mereka.
Pertandingan tersebut berhasil di menangkan oleh Persib dengan skor 2 – 0 danPersib berhasil merebut kembali gelar juaranya.
Pada musim berikutnya wadah kompetisi berubah menjadi Liga Indonesia.
Liga Indonesia merupakan gabungan dari kompetisi Perserikatan dan Galatama, dan menjadi babak baru untuk Persib.
Pada Liga Indonesia pertama ini Persib berhasil menjadi juara pertama dalam liga ini.
Kemenangan Persib di dorong oleh pemain-pemain berbakat yang di bimbing langsung oleh pelatih Indra Thohir.
Yang lebih mengejutkan adalah Persib menjuarai Liga Indonesia Pertama dengan 100% pemain lokal. Inilah daftar pemain yang menjuarai Liga Indonesia pertama.
Daftar Pemain Persib 1995
- Aries Rinaldi
- Anwar Sanusi
- Samai Setiadi
- Yahannes Gatot Prasetyo
- Nandang Kurnaedi
- Dede Iskandar
- Robby Darwis
- Roy Darwis
- Mulyana
- Yadi Mulyadi
- Nunung Mulyadi
- Dudi Subandi
- Hendra Komara
- Nana Supriatna
- Dadang Hidayat
- Asep Sumantri
- Yudi Guntara
- Yusuf Bachtiar
- Yaya Sunarya
- Asep Kustiana
- Sutiono Lamso
- Asep Dayat
- Asep Poni
- Kekey Zakaria
- Tatang Suryana
- Dadang Kurnia
Nah itu merupakan daftar pemain yang mengikuti Liga Indonesia pertama.
Laga Awal Persib Di Liga Indonesia Pertama
Mulanya, Persib tidak akan mengikuti kompetisi Liga Indonesia ini dikarenakan anggaran dana.
Tetapi berkat keinginan yang kuat dari sang pelatih Indra Thohir dan Wahyu Hamiwijaya yang merupakan ketua umum Persib kala itu akhirnya Persib tampil di Liga Indonesia pertama.
Para pemain Persib yang berlaga di Liga Indonesia pertama itu ialah para pemain lokal yang di bimbing oleh pelatih Indra Thohir.
Sebenarnya kala itu PSSI memperbolehkan dari setiap club supaya diperkuat oleh tiga pemain asing, namun pelatih Indra Thohir serta asistennya Djajang Nurjaman dan Emen Suwarman lebih memilih menggunakan pemain lokal.
Keputusan dari Persib dengan tidak menggunakan pemain asing di kompetisi Liga Indonesia membuat Persib dipandang sebelah mata dan tidak dijadikan tim unggulan meskipun mereka juara kompetisi Perserikatan.
Banyak pihak memprediksi Persib akan kesulitan bersaing karena tidak menggunakan pemain asing, dan terbukti pada laga perdana menghadapi Pelita Jaya mereka harus menelan pil pahit kekalahan.
Tetapi dari situ Persib bukannya terpuruk, mereka terus bangkit dan berhasil melewati babak penyisihan dengan hasil yang memuaskan.
Persib berada pada penyisihan wilayah barat dan berada pada tingkat kedua klasemen sehingga membuat Persib maju ke babak 8 besar.
Di babak ini Persib tergabung dalam grup B bersama Petrokimia Putra, Medan Jaya dan Assyabaab Salim Grup Surabaya (ASGS).
Banyak yang mengira Persib tidak akan lolos ke babak selanjutnya karena tergabung dalam grup ini, tetapi nyatanya Persib mampu dengan mudah maju ke babak selanjutnya dengan dua kemenangan dari Medan Jaya dan ASGS dan kedudukan imbang dengan Petrokimia.
Di babak semifinal Persib Bandung harus menghadapi Barito Putera dan berakhir kembali dengan kemenangan yang didapatkan oleh para pemain Persib.
Melaju ke babak final Persib Bandung dihadapkan kembali bersama Petrokimia Putra.
Di babak pertama Persib mengalami kebuntuan dan kesulitan untuk menjebol gawang, dan yang paling membuat para pemain Persib tercengang adalah ketika pemali dari Petrokimia berhasil menjebol gawang.
Namun gol itu dianulir dikarenakan pemain dari Petrokimia tersebut dalam posisi offside.
Di babak kedua akhirnya pemain Persib mampu mendapatkan poin dan penjadi poin akhir di pertandingan final ini karena tidak ada lagi gol tercipta.
Sebuah kebahagiaan menyelimuti kota Bandung pada saat itu menyambut kemenangan Persib atas Petrokimia, trofi Liga Indonesia pertama berhasil dibawa ke kota Bandung sekaligus trofi juara beruntun yang kedua.
Daftar pemain Persib 1995 tersebut merupakan para pemain yang membawa kemenangan untuk Persib pada Liga Indonesia Pertama.