Ikan cupang merupakan jenis ikan air tawar yang paling banyak diminati. Sehingga, belakangan ini ikan cupang menjadi jenis ikan yang memiliki nilai ekonomis tinggi.
Jika ini dijadikan peluang bisnis, tentu mampu dijadikan sumber penghidupan kedepannya. Namun sayangnya, sampai saat ini masih banyak orang yang belum tahu cara mudah budidaya ikan cupang.
Keindahan warna pada tubuhnya menjadikan ikan cupang menjadi primadona ikan hias banyak orang.
Untuk kali ini, kami akan membagikan cara pembudidayaan ikan cupang yang paling mudah tentunya mampu menghasilkan panen yang melimpah. Berikut penjabaran lengkapnya:
Persiapan Tempat Pembudidayaan Ikan Cupang
Yang pertama kali harus dilakukan ketika cara mudah budidaya ikan cupang adalah persiapan tempat pembudidayaan.
Ada banyak tempat yang bisa digunakan, namun pada cara ini kami sarankan untuk menggunakan akuarium saja. Selain mudah dan praktis, juga cara mendapatkan akuarium sangat mudah.
Berikut ini adalah penjelasan terkait persiapan tempat pada akuarium untuk budidaya ikan cupang:
- Siapkan akuarium yang bersih dan steril terlebih dahulu
- Untuk ukuran akuarium yang baik digunakan dalam proses pembudidayaan ikan cupang adalah 20 x 20 x 20 cm
- Jangan lupa untuk menghias akuarium. Dalam menghias ini bisa ditambahkan dengan bebatuan, pasir, dan tanaman air yang kecil-kecil
- Isilah akuarium dengan air. Sangat tidak disarankan menggunakan air yang terkontaminasi bahan-bahan kimia. Air yang sangat bagus digunakan adalah air yang berasal dari sumber mata air, seperti dari gunung atau sungai
- Maksimal pengisian air dilakukan dengan kedalaman 15 cm dari dasar akuarium
- Pastikan juga suhu air dalam akuarium. Yang mana suhu terbaik digunakan adalah 23 hingga 25 derajat celcius
- Pastikan juga pH dalam air. pH yang baik digunakan berkisar antara 6,5 hingga 7,2
- Apabila pH dalam air melebihi atau kurang dari batas normal, maka bisa diakali dengan menggunakan bahan penetralisir pH yang bisa dibeli di pasar
- Biasanya para pembudidaya ikan menggunakan daun ketapang untuk menaikkan pH dan menggunakan kapur bordo untuk menurunkan kadar pH dalam air akuarium
Memilih Indukan Ikan Cupang
Langkah selanjutnya dalam cara mudah budidaya ikan cupang adalah pemilihan indukan.
Dalam memilih indukan pastikan pilih indukan yang memiliki kualitas terbaik. Berikut adalah kriterianya:
- Indukan berkualitas adalah indukan yang berasal dari keturunan ikan cupang kualitas unggul
- Pastikan bibit yang hendak dibeli adalah bibit ikan cupang yang sehat
- Perhatikan pula bahwa indukan yang dipilih tidak ada cacat sedikitpun dalam tubuhnya
- Indukan yang berkualitas adalah indukan yang paling aktif dan juga memiliki gerakan paling gesit di dalam air
- Pastikan untuk mengetahui perbedaan antara indukan jantan dan indukan betina pada ikan cupang
- Apabila indukan jantan, memiliki gerakan yang paling lincah. Sedangkan indukan betina gerakannya lebih pelan
- Indukan jantan memiliki warna tubuh yang lebih cerah. Sedangkan untuk indukan betina memiliki warna tubuh yang lebih kusam dan agak kotor
- Ekor untuk indukan yang jantan terlihat mengembang dan juga cendrung terlihat lebih lebar. Sedangkan indukan betina memiliki bagian ekor yang lebih kecil dan juga sedikit lebih pendek
- Ukuran tubuh indukan betina adalah lebih besar dan juga lebih panjang. Sedangkan pada indukan betina ukuran tubuhnya lebih kecil dan terlihat membulat
- Umur indukan jantan yang siap untuk dipijah adalah 4 hingga 8 bulan. Sedangkan untuk indukan yang betina memiliki umur 3 hingga 4 bulan untuk indukan yang siap dipijah
Proses Pemijahan Indukan Ikan Cupang
Setelah mendapatkan indukan yang berkualitas, langkah selanjutnya adalah proses pemijahan.
Pada cara mudah budidaya ikan cupang di sini, harus memperhatikan beberapa hal berikut:
- Siapkan akuarium yang bersih dan steril
- Kemudian isi tanaman air, pasir atau batuan di dalam akuarium. Tujuannya ini untuk memberi kenyamanan indukan dalam proses pemijahan
- Isilah akuarium dengan air yang bersih dan steril. Air yang sangat bagus digunakan di sini adalah air dari sungai atau pegunungan
- Masukkanlah indukan betina ke dalam akuarium secara perlahan
- Setelah ikan betina di masukkan, diamkan beberapa jam
- Kemudian masukkan indukan jantan ke dalam akuarium
- Saat memasukkan indukan lebih baik untuk dilakukan ketika pagi hari atau sore hari. Tujuannya agar indukan tidak terkena sinar matahari yang keras secara langsung
- Biarkan indukan ikan cupang jantan membuat gelembung dalam akuarium. Setelah gelembung dibuat, proses perkawinan akan segera dimulai
- Selama proses perkawinan berlangsung, tutuplah bagian atas akuarium menggunakan kain atau kertas
- Kemudian taruh akuarium pada tempat yang tenang dan terdapat cahaya matahari sedang
- Jika suasana gaduh, maka akan memberikan hasil yang kurang maksimal saat proses pemijahan
Penetasan Telur Ikan Cupang
Setelah selesai perkawinan, indukan cupang mengeluarkan telurnya dan sudah dibuahi, maka langkah selanjutnya dalam cara mudah budidaya ikan cupang adalah proses penetasan telur.
Berikut kami ulas hal-hal yang penting untuk diperhatikan ketika proses penetasan telur:
- Setelah dibuahi oleh indukan jantan, pindah telurnya dari indukan. Tujuannya agar telur tidak dimangsa
- Proses penetasan telur ikan cupang berlangsung dalam kurun waktu 24 jam
- Setelah menetas, akan terlihat larvanya yang sangat kecil. Ketika masih usianya 3 hari, tidak perlu untuk memberikan makan pada larvanya, karena sudah mendapatkan asupan nutrisi dari sari telurnya
- Setelah larva ikan cupang memiliki umur 3 hari, kini saatnya untuk memberikan makan
- Jenis pakan yang bisa diberikan ketika usia larva 3 hari seperti kutu air, atau juga bisa memberikan Daphnia Sp.
- Pemberian pakan terhadap larva tidak boleh dilakukan secara berlebihan
- Jika pemberian pakan pada larva dilakukan secara berlebihan, besar kemungkinannya ikan larva tersebut mati
Pemeliharaan Ikan Cupang Dan Perawatannya
Cara mudah budidaya ikan cupang setelah penetasan telur adalah melakukan proses perawatan dan pemeliharaan.
Kendati pun ikan cupang terkenal sebagai salah satu jenis ikan air tawar yang kuat dan tidak memerlukan perawatan khusus, namun tetap saja tidak boleh disepelekan.
Untuk itu, berikut beberapa hal sederhana yang penting untuk diperhatikan ketika proses ini:
- Pindahkan larva ikan cupang pada kolam yang lebih luas
- Pada saat pemindahan harus dilakukan secara perlahan. Di mana, anak ikan cupang dimasukkan ke dalam botol yang berisi air bersih dan steril, kemudian botol tersebut di rendam dalam akuarium yang hendak dijadikan tempat untuk pemeliharaan
- Pastikan air dalam akuarium adalah air yang bersih
- Pastikan juga ada tanaman air di dalam kolam agar suasana lebih nyaman bagi ikan
- Pemberian makan harus dilakukan secara rutin dan teratur setiap harinya
- Pemberian pakan ikan cupang dilakukan sebanyak 3 kali dalam sehari secara rutin. Yakni saat pagi hari, siang hari, dan juga sore hari
Proses Panen Ikan Cupang
Langkah selanjutnya dalam cara mudah budidaya ikan cupang yang terakhir adalah proses panen. Dalam proses ini harus memperhatikan beberapa hal berikut:
- Panen bisa dilakukan ketika usia ikan cupang sudah 3 hingga 4 bulan
- Saat panen bisa menggunakan jaring
- Kemudian hasil panen di bawa ke wadah yang steril
Cara mudah budidaya ikan cupang telah selesai dilakukan. Kini saatnya untuk giliran anda dalam mengambil peluang bisnis ini. selamat mencoba!