Scroll untuk baca artikel
Tentang Persib

Kompak! Viking dan The Jack Mania Nyatakan Sikap di Pilpres 2024

×

Kompak! Viking dan The Jack Mania Nyatakan Sikap di Pilpres 2024

Sebarkan artikel ini
Kompak! Viking dan The Jack Mania Nyatakan Sikap di Pilpres 2024

Suporter Persib Bandung, bobotoh menyatakan sikapnya menjelang pemilu (pemilihan umum) pilpres 2024 yang akan dilaksanakan pada pada Rabu (14/2/2024).

Hal senada juga dinyatakan oleh suporter Persija Jakarta “The Jack Mania”.

Seperti yang kita tahu bahwa olahraga sepakbola merupakan olahraga paling besar dan populer di Indonesia dengan basis pendukung yang besar.

Hal ini banyak dilirik oleh para elit politik yang sedang bertarung di pemilu pemilihan umum (pilpress) 2024 saat ini.

Seperti diberitakan bahwa salah satu paslon berencana mengadakan kampanye akbar di JIS dan akan menghadirkan 4 suporter terbesar di Indonesia yaitu Bobotoh, The Jack Mania, Bonek dan Aremania.

Dilansir dari Bolasport.com, ke 4 supporter ini dikabarkan akan menghadiri kampanye akbar ini yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Sunter, Jakarta Utara, pada 10 Februari 2024 mendatang.

Seperti yang kita tahu bahwa akhir pekan ini merupakan kampanye akbar terakhir yang akan dilaksanakan oleh semua pasangan capres dan cawapres pemilu 2024.

Sontak hal ini mendapatkan respon dari setiap suporter bersangkutan.

Seperti salah satunya dari pihak Bobotoh Persib Bandung.

“Bomber Pusat tidak berpihak kepada pasangan mana pun.”

“Dalam hal dukung mendukung, Bomber hanya mendukung tim Persib Bandung dan timnas sepak bola Indonesia,” demikian disampaikan Mabes Bomber dalam rilis resminya.

Hal serupa juga disampaikan oleh ketua umum The Jack Mania.

“The Jakmania tidak terlibat kegiatan politik yang digagas pasangan mana pun.”

“The Jakmania yang ingin mendukung paslon capres, tidak diperkenankan membawa atribut The Jakmania atau The Jakmania itu sendiri,” tegas Diky Soemarno, seperti tertulis dalam akun The Jakmania.

Hal ini menjadi hal yang menarik di Pilpres tahun ini. Tampaknya 2 pendukung fanatik yang dulu selalu diberitakan dengan perselisihan, di pilpres ini mereka kompak menyatakan sikap yang sama.

Hal ini disambut baik oleh semua elemen masyarakat khususnya para pecinta bola. Memang sudah seharusnya, bola tidak dilibatkan dengan politik.